Saham Telekomunikasi Angkat IHSG
www.detikfinance.com
Jakarta - Dua saham telekomunikasi Telkom dan Indosat memotori kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Di tengah belum stabilnya pasar global, pembelian selektif investor mengantar IHSG ke teritori positif.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (9/7/2008) IHSG menguat 7,053 poin (0,31%) menjadi 2.286,026.
Indeks LQ-45 naik 1,857 poin (0,39%) menjadi 481,734 dan Jakarta Islamic Index (JII) turun 2,472 poin (0,61%) menjadi 403,697.
Perdagangan saham hari ini mencatat transaksi sebanyak 61.472 kali, dengan volume 2,203 miliar unit saham, senilai Rp 4,011 triliun. Sebanyak 115 saham naik, 85 saham turun dan 62 saham stagnan.
IHSG mengikuti hijaunya sebagian bursa kawasan yang terangkat karena turunnya harga minyak dunia ke US$ 136 per barel, setelah sehari sebelumnya terjun dalam karena rontoknya saham finansial.
Saham-saham di Asia pada penutupan hari ini kebanyakan positif seperti Hang Seng naik 2,76%, Nikkei naik 0,15%, Shanghai naik 3,75%, STI Singapura naik 1,11%. Sedangkan bursa Korea baik Seoul maupun KOSPI turun masing-masing 0,92% dan 0,97%.
Saham-saham yang naik harganya antara lain, Indosat (ISAT) naik Rp 200 menjadi Rp 6.600, Mitra Rajasa (MIRA) naik Rp 70 menjadi Rp 830, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 7.400, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) naik Rp 250 menjadi Rp 5.600 dan Astra Internasional (ASII) naik Rp 700 menjadi Rp 20.200.
Sedangkan saham-saham yang turun harganya antara lain, Bumi Resources (BUMI) turun Rp 200 menjadi Rp 7.200, Perusahaan Gas Negara (PGAS) turun Rp 650 menjadi Rp 11.250 dan Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) turun Rp 50 menjadi Rp 3.025.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu (9/7/2008) IHSG menguat 7,053 poin (0,31%) menjadi 2.286,026.
Indeks LQ-45 naik 1,857 poin (0,39%) menjadi 481,734 dan Jakarta Islamic Index (JII) turun 2,472 poin (0,61%) menjadi 403,697.
Perdagangan saham hari ini mencatat transaksi sebanyak 61.472 kali, dengan volume 2,203 miliar unit saham, senilai Rp 4,011 triliun. Sebanyak 115 saham naik, 85 saham turun dan 62 saham stagnan.
IHSG mengikuti hijaunya sebagian bursa kawasan yang terangkat karena turunnya harga minyak dunia ke US$ 136 per barel, setelah sehari sebelumnya terjun dalam karena rontoknya saham finansial.
Saham-saham di Asia pada penutupan hari ini kebanyakan positif seperti Hang Seng naik 2,76%, Nikkei naik 0,15%, Shanghai naik 3,75%, STI Singapura naik 1,11%. Sedangkan bursa Korea baik Seoul maupun KOSPI turun masing-masing 0,92% dan 0,97%.
Saham-saham yang naik harganya antara lain, Indosat (ISAT) naik Rp 200 menjadi Rp 6.600, Mitra Rajasa (MIRA) naik Rp 70 menjadi Rp 830, Telkom (TLKM) naik Rp 100 menjadi Rp 7.400, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) naik Rp 250 menjadi Rp 5.600 dan Astra Internasional (ASII) naik Rp 700 menjadi Rp 20.200.
Sedangkan saham-saham yang turun harganya antara lain, Bumi Resources (BUMI) turun Rp 200 menjadi Rp 7.200, Perusahaan Gas Negara (PGAS) turun Rp 650 menjadi Rp 11.250 dan Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) turun Rp 50 menjadi Rp 3.025.
No comments:
Post a Comment